welcome to qonita's blog's

Selasa, 29 Juni 2010

Dua bidadari yang mungil ( na'k ya yng sg mandiri)

0

Di sebuah tempat, ada dua bidadari yang mungil, mereka tinggal di sebuah bulan,mereka bernama Sania dan Sopia dia beradik kakak.Mereka lahir sejak ayahnya sudah tiada, dan waktu mereka berusia 5 tahun mereka menyadari itu mereka sudah tidak punya ayah, mereka tinggal bersama ibu & nenek'a.yang disebut anak yatim, lalu di sebuah tempatebuah makhluk yang bernama Alto. mereka berkenalan,dan Sania bertanya:
"bu iru siapa??, tanya Sania kepada sang ibu
" itu Alto mahluk lain dari bulan ini. balas ibu
" o0o.. bu aku mau nanya bu aku boleh kan menjadi teman ku??, tanya Sania dan Sofia
" oo tentu saja semenjak kapan ibu mengijinkan kalian tidak punya teman. jawab ibu "
Saat itu sudah berbulan bulan mereka menjadi sahabat menjadi bahagia. persahabatan mereka baru seumur dengn jagung, tapi mereka tetap tegar persahabatan. akhirnya mereka sukses juga persahabatan mereka selama 1 tahun tapi, Sania & Sopia selama persahabatan mereka berjalan dengan lancar, ibunya meninggalkan mereka ( wafat ) mereka kesepaian selama ibu'a Wafat tapi mereka tetap masih ada kakek da neneknya. mereka memang anak yang sangat mendiri

Jangan mentang-mentang kamu pintar

0

hay... kamu jangan mentang-mentang kamu pintar bisa se-enak'a bisa ngatur orang. orang baru dateng sekolah udah di suruh " eh.. anter ke mas otok yuk!" kata si dia. kalau kamu yang di gituin mw gk sendiri'a gk mau kan?? makannya jangan se-enak'a klw jadi org,, masa rengking satu gk bisa ngelipetin baju sendiri, masa gk bisa motong kuku sendiri, aneh pertama kali aku melihat yang juara seperti begitu.anehhhhh bangets.
ya allah semoga aku bisa menyusul dia,,,, amin. dan pepatah telah mengatakan " bersabarlah karena sabar adalah kunci keberhasilan " karena juara bukan dari kepintaran'a dari keberanian'a dan kemandirian'a. aku bisa menyusul yang bernama "Retno Fifi Yolanda "kok! huh.. dasar mentang mentang pinter.. kalau pak guru tw mah da aku bakalan ngasih tw da. ya udah kawan-kawan ku aku udah dulu ya...

0

Jumat, 26 Februari 2010

cukup ibu rajin ( ayah juga )

0

“Suasana ‘kegembiraan’ khas terbaur memancar dari rumah kecil sederhana yang mulai diramaikan oleh tangis kecil si penghuni baru”

Rumah kecil, sederhana dengan satu kamar tidur, satu ruang tamu merangkap ruang keluarga, dapur, kamar kecil serba guna, dan kamar mandi. Sedikit tampak berantakan, maklum tak ada yang bantu-bantu. Pasangan yang baru dikaruniai seorang putri itu hanya tinggal bertiga disana. Pertama, takjub! karena anak manusia itu begitu kecil dan tak berdaya di balik tempat tidur kecil yang tak kalah lucunya.
Kedua, salut atas keberanian temanku yang satu ini, percaya diri mengandalkan insting keibuannya untuk mengurus buah hati pertamanya tanpa bantuan ibu, kakak perempuan atau siapapun yang lebih berpengalaman, namun tetap didampingi suami tentu saja. Padahal tomboinya minta ampun, hobinya aja pake motor ‘cowo’ lupa apa merknya.

Lain halnya, keluarga muda yang satu ini. Di paviliun dengan 3 kamar besar sebagai kamar tidur satu diantaranya itu ‘rapi’ tak banyak perabot di dalamnya. Sebuah bok ayunan menggantung di ruangan tengah, terlihat pemuda kecil tertidur pulas dalam buaian selimut hangat di tubuhnya. Jelas sekali, pasangan muda yang satu ini sangat percaya akan pentingnya pengalaman. Selain mereka tinggal tak jauh dari rumah orang tua, seorang bibi dengan usia paruh baya tampak selalu mendampingi temanku menjaga bayinya selama 3 bulan lalu.

Di tinggalkan sahabat yang sangat di sayagi

0

Saat pertama kali saya sokalah dasar, saya menemukan seorang anak yang bernama Adelia Salsa Bila. dia anak yang sangat baik sekali saat saya bertanya kepada dia " bolah kita kenalan tidak????" tanya saya, ketikan dia menjawab balasan saya " boleh.... namamu siapa???" tanya Adelia, nama saya Pudji Dea Aryanti... kalau kamu siapa namanya balas lagi saya, nama ku Adelia. boleh kita duduk bersama??? tanya saya,,, " boleh!!!! mendingan kita menjadi sahabat yang sejati!!!! jawab adelia, boeh.... kita namakan " Adelpujh ". itu apa??? " tanya Adelia. itu nama tali persahabatan kita.... " o0o... itu nama persahabatan kita.... !!!! Saya baru tahu tahu kalau itu tali persahabatan kita... di kira saya itu nama teman kamu..." jawab Adelia. ternyata kita sama-sama kelas 1 walaupun kita masih kecil, tali kita punya kakal yang sangat baik... ' balas saya.
ketika sudah 6 hari sekolah, mereka libur sehari. saat mereka sekolah kembali saya menunggu Adelia datang ke sekolah, saya menunggu dia di depan gerbang sekolah. saya sudah menunggu selama 15 menit lewat 10 deti, " waktunya sudah bell.. tapikan saya harus menunggu sampai Adelia datang ke sekolah.... tengggggggggg " hah sudah bell... aku harus baris ke lapangan upacara... kan sekarang waktunya upacara,,,!!! tapi biari aja mungkin Adelia datang terlambat" di dalam hati saya. ketika sudah 1 jam masuk sekolah Adelia pun belum datang. ketika lagi berdo'a ada yang datang ke sekolah ada bapak adelia datang mendatangi ke bu guru " dalam hati saya " kok bapak adelia datang ke sekolah mengirimkan surat kepada buguru, apa yahh.. isi yang ada dalam amplop itu...??? " tanya hati-hati di dalam hati saya. ketika buguru membaca apa isi surat itu ternyata Adelia pergi ke luar negeri " kenapa Adelia pergi keluar negeri??? tanya saya... " adelia sakit amandel dia harus di opersi amandelnya...." balas buguru. " hah.... saya menangis ke luar, kenapa ini harus terjadi kepada Adelia!!! bukan saya seharusnya yang sakit itu bukan Adelia harusnya aku yang sakit.... akhirnya saat sudah seminggu Adelia di luar negeri Adelia belum sembuh juga... , saya nagis semalaman karena Adelia sakit.saya sudah 5 hari tidak masuk sekolah....akhinya tamat dch...